USAID TEMAN LPDP dan Santri Mengglobal Gelar Workshop Pemahaman Lintas Budaya Akademik dan Pembuatan Konten Video Edukatif untuk Mahasiswa PKU-MI yang Akan Ikuti Short Course di Amerika
Jakarta, Santri Mengglobal – Dalam upaya mempersiapkan mahasiswa penerima Beasiswa LPDP Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKU-MI) yang akan berangkat ke Amerika Serikat pada awal 2025, USAID TEMAN LPDP dan Santri Mengglobal menggelar workshop bertajuk Workshop: Cross Cultural Understanding and Storytelling for PKU-MI Students Preparing for Study in the United States of America’. Workshop ini akan dilaksanakan pada Sabtu, 7 Desember 2024, mulai pukul 09.00 - 15.00 WIB bertempat di Aula PKU-MI Masjid Istiqlal, Jakarta.
Acara yang dihadiri oleh sedikitnya 30 orang ini bertujuan untuk memberikan mahasiswa keterampilan penting dalam beradaptasi dengan lingkungan akademik dan budaya di Amerika, serta mengasah kemampuan mereka untuk menceritakan kisah-kisah inspiratif tentang Islam yang damai dalam bentuk konten video dan tulisan. Tidak hanya itu, peserta juga akan dibekali dengan wawasan langsung dari alumni yang telah belajar di Amerika serta keterampilan storytelling yang dapat digunakan untuk berbagi pengalaman mereka dengan dunia.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Bapak Remy Rohadian, Chief of Party (Program manajer) dari USAID TEMAN LPDP, dan Dr. Mulawarman Hanase, Manajer PKU MI. Dalam sambutannya, Bapak Remy Rohadian menyampaikan, "Kesuksesan studi di Amerika bagi Santri penerima beasiswa PKUMI ini nantinya tidak hanya ditentukan oleh kemampuan akademik, tetapi juga oleh bagaimana kita dapat beradaptasi dengan budaya baru dan berkomunikasi secara efektif dengan orang-orang dari berbagai latar belakang. Workshop ini akan menjadi salah satu wasilah untuk kita belajar dan mengenal budaya akademik Amerika " Sementara itu, Dr. Mulawarman Hanase menambahkan, "Kami berharap acara ini dapat menjadi bekal bagi para mahasiswa PKU-MI, yang akan melanjutkan studi di Amerika, untuk lebih siap menghadapi tantangan yang ada. Dengan keterampilan berkomunikasi lintas budaya dan kemampuan menceritakan kisah-kisah yang inspiratif, mereka tidak hanya akan sukses dalam pendidikan mereka, tetapi juga bisa menjadi duta damai bagi Islam dan Indonesia di dunia, dan siap menjadi Santri yang Mengglobal"
Acara diawali dengan pembukaan oleh BapakDi sesi pertama, perwakilan dari tim USAID TEMAN LPDP membahas tentang “Lingkungan Akademik di Amerika”. Mereka akan memberikan gambaran tentang bagaimana kehidupan kampus di Amerika, termasuk tantangan yang mungkin dihadapi para mahasiswa internasional. Selanjutnya, dua alumni LPDP, Shulhan Rumaru, M.A., yang belajar di The George Washington University, dan Juliani Syafitri dari PKUMI, akan berbagi cerita pengalaman pribadi mereka dalam menavigasi perbedaan budaya dan komunikasi lintas budaya di Amerika.
Keterampilan Konten video & Storytelling untuk Membawa Islam Damai ke Dunia
Sesi berikutnya adalah workshop tentang pembuatan konten digital. Dipandu oleh Romzi Ahmad yang merupakan dewan penasehat dari Santri Mengglobal Foundation, peserta mempelajari cara menulis cerita sukses dan membuat video yang menarik, dengan tujuan menyampaikan pesan positif dan menggugah dunia tentang Islam yang damai.
Dito Alif Pratama, penanggung jawab acara, menyatakan, “Workshop ini merupakan kesempatan bagi para peserta untuk tidak hanya mempersiapkan diri menghadapi tantangan akademik di Amerika, tetapi juga untuk menjadi duta budaya Indonesia dan agama Islam yang mampu berbagi kisah-kisah positif dan inspiratif. Melalui keterampilan videomaking dan storytelling disampaikan pemateri, kami berharap mereka dapat membagikan pengalaman dan nilai-nilai Islam yang damai kepada dunia.”***